Oleh: Yon Erizon
JERNIHNEWS.COM-Hasil sementara Pilkada Kota Payakumbuh, Rabu (27/11/2024) berdasarkan hitung cepat yang dilaksanakan beberapa pihak sangat mengejutkan. Pasangan Calon Dr. dr. H. Zulmaeta, Sp.OG, KFM dan Elzadaswarman, SKM, MPPM menang di pesta demokrasi Pilkada Kota Payakumbuh.
Pasangan yang diidentik dengan singkatan 'Zuzema' ini menang di semua dapil. Di Dapil I dengan wilayah Kecamatan Payakumbuh Barat Zuzema meraup suara 7.861 atau 34,67 persen. Di Dapil II dengan wilayah Kecamatan Payakumbuh Utara dan Kecamatan Latina, Zuzema sukses meraup 6.604 suara atau 33,36 persen.
Sedangkan di Dapil III dengan wilayah Kecamatan Payakumbuh Timur dan Kecamatan Payakumbuh Selatan, Zuzema memperoleh suara 6.608 atau 35,50 persen.
Total jumlah suara yang diperoleh Zuzema sebanyak 21.073 suara atau 34,50 persen. Perolehan suara Zuzema mengungguli perolehan suara empat calon lainya.
Perolehan suara terbanyak kedua adalah paslon Supardi-Tri Venindra 15.309 suara atau 25.06 persen. Ketiga paslon YB Dt. Parmato Alam-Ahmad Ridha 12.174 atau 19,93 persen. Keempat, paslon Almaisyar-Joni Hendri denfan raihan 9.766 suara atayu 15,99 persen. Sedangkan kelima, paslon Erwin Yunaz-Fahlevi Mazni 2.765 suara atau 4,53 persen.
Kemenangan duet Zuzema yang didukung oleh Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengagetkan jagat perpolitikan Kota Payakumbuh. Pasalnya, dalam setiap survei yang dilaksanakan oleh beberapa paslon, Zuzema acap pada posisi keempat atau pun ketiga. Calon ini juga baru melakukan sosialisasi beberapa bulan terakhir, baik secara berpasangan maupun individu.
"Benar-benar mengejutkan perolehan suara Zuzema. Kalau di Kelurahan Talang ini, Zuzema menang pada empat TPS atau di semua TPS," kata Erman, salah seorang warga yang ditemui di TPS 04 Kelurahan Talang di Jl. By Pass, Kecamatan Payakumbuh Barat.
Sementara Edi, warga lainnya yang ditemui di TPS 03 Kelurahan Padang Tinggi Kecamatan Payakumbuh Barat menyebut penyelesaian akhir Zuzema meninggalkan elekbilitas paslon lainnya.
"Penyelesaian akhir Zuzema mengubah peta politik Kota Payakumbuh. Ini sungguh di luar dugaan. Meski sudah ada desas-desus sebelumnya soal ini, tapi hasil akhir Pilkada Kota Payakumbuh sungguh mengejutkan dan di luar nalar," sebut pria beralamat di Parit Rantang ini.
Tidak saja mereka berdua, nyaris mayoritas masyarakat Kota Payakumbuh tak mengira hasil Pilkada Kota Payakumbuh seperti sekarang. Kondisi itu pun menjadi bahan percakapan dan diskusi di lapau-lapau serta sebagian besar keluarga di kota biru ini.
Hingga kini Cawako Payakumbuh yang unggul, Zulmaeta terkurung di Kota Pekanbaru menyusul putusnya jalan lintas Sumbar-Riau di Kabupaten Kampar. Kabar itu diperoleh dari Tim Pemenangan Zuzema, Yoherman. Selaku peraih suara terbanyak, Paslon Zuzema belum lagi melakukan konfrensi pers sehubungan dengan kemenangannya.
Media ini menghubungi Zulmaeta melalui jaringan whatsapp, terkait dengan perolehan suara terbanyaknya, namun belum direspon. Sedangkan Yoherman mengatakan sedang menentukan waktu yang pas untuk konfrensi pers kemenangan Zuzema. "Pak Dokter masih di Pekanbaru. Jalan putus," sebut Yoherman.
Sosok Zuzema
Zulmaeta adalah sorang ahli kedokteran kandungan. Dia berpendidikan Strata Tiga atau doktor. Pria 60 tahun itu baru saja mengambil pensiun lebih cepat dari Fakultas Kedokteran Universitas Riau (Unri). Dia lahir di Tarok, Kecamatan Payakumbuh Utara. Sedangkan ibunya berasal dari Magek, Kabupaten Agam. Istrinya, berasal dari Koto Baru Balai Janggo, Koto Nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara.
Selain sebagai dokter dan dosen Fakultas Kedokteran Unri, Zulmaeta juga owner RSIA Andini di Kota Pekanbaru. Dia juga memiliki perkebunan sawit, peternakan ayam, hotel dan lainnya.
"Saya ingin mengabdi untuk kemajuan Kota Payakumbuh," kata Zulmaeta kepada jernihnews.com beberapa bulan sebelum pencalonannya sebagai Walikota Payakumbuh.
Sedangkan Cawawako pasangannya Elzadaswarman baru saja tahun ini pensiun dari ASN Pemko Payakumbuh. Jabatan terakhirnya sebagai Asisten II Setdako Payakumbuh Bidang Perekonomian dan Pembangunan. Dia pernah menjabat beberapa posisi strategis di Pemko Payakumbuh, termasuk di antaranya Kadis Kesehatan Kota Payakumbuh.
Pria suka bergaul yang biasa dipanggil Om Zet ini juga merupakan Ketua Paguyuban PKDP (Persatuan Keluarga Daerah Padang Pariaman) Kota Payakumbuh. Dia aktif dalam persatuan sepeda ontel Kota Payakumbuh yang anggotanya cukup banyak. (*)
