Alumni SMEA Payakumbuh 78-79 Bantu Meriani yang 2 Tahun Terbaring Akibat Tumor

oleh -721 klik
Yurisman Bakri, Ketua Alumni SMEAN Payakumbuh Angkatan 78-79 bersama para pengurus menyerahkan bantuan donasi secara langsung kepada Meriani (49) yang divonis mengidap tumor oleh dokter, Sabtu (21/09/2024) di rumahnya Balai Gadang, Koto Nan Gadang Kota Payakumbuh. ERZ
Yurisman Bakri, Ketua Alumni SMEAN Payakumbuh Angkatan 78-79 bersama para pengurus menyerahkan bantuan donasi secara langsung kepada Meriani (49) yang divonis mengidap tumor oleh dokter, Sabtu (21/09/2024) di rumahnya Balai Gadang, Koto Nan Gadang Kota Payakumbuh. ERZ

JERNIHNEWS.COM-Alumni SMEAN Payakumbuh Angkatan 1978-1979 (78-79) terketuk hatinya dengan kondisi Meriani (49) warga Balai Gadang, Koto Nan Gadang, Kota Payakumbuh yang sudah dua tahun terbaring akibat tumor. Tubuhnya kini sangat kurus, tinggal kulit pembalut tulang. Para pengurus alumni 789 datang menjenguk perempuan paruh baya itu, Sabtu (21/09/2024).

Para pengurus dan anggota Alumni SMEAN Payakumbuh bersama orang tua atau ibunda dari Meriani. ERZ
Para pengurus dan anggota Alumni SMEAN Payakumbuh bersama orang tua atau ibunda dari Meriani. ERZ

Ketika rombongan pengurus alumni 789 yang dipimpin Ketua Yurisman Bakri (Risbak) datang, Meri menyambut mereka dengan tetap berbaring. Perempuan bersuami, namun tak punya anak itu, tidak kuasa duduk. Parah benar kondisinya. Meri berbaring di kasur tipis dalam kamar kecil di rumah papan yang sangat sederhana. Suami Meri jarang pulang. Dia hanya tinggal bersama ibunya Rauna (86 tahun). Rauna pun sudah tua dan lemah.

Kendati hanya bisa berbaring, namun Meri masih dapat diajak bicara. Dia mencoba memberikan penjelasan tentang penyakit yang dideritanya kepada rombangan Alumni SMEAN Payakumbuh 789 yang terdiri dari Risbak (Ketua), Wirawan Amir (Ketua IKA SMEAN Payakumbuh lintas angkatan), Syafrial Yon, Yet Anas, Harmen Dt. Sinaro Kayo Nan Mudo, Edi Ridwandan Faisal.

Risbak selaku ketua angkatan menyampaikan sepatah dua patah kata turut berempati atas sakit yang diderita Meriani. Risbak dan kawan-kawan berharap dan mendoakan Meri selaku yunior tamatan angkatan 94 SMEAN Payakumbuh diberikan kesembuhan oleh Sang Khalik.

Berikutnya, Risbak dan rekan juga berharap dan mendoakan semoga Ibu Rauna, orangtua dari Meri bisa sabar merawat Meri. "Semoga ibu diberikan kesehatan dan sabar merawat Meri. Kita semua juga mendoakan Meri agar bisa sembuh kembali," kata Risbak.

Di akhir kunjungan itu, Risbak menyerahkan donasi dan bahan makanan sumbangan dari alumni angkatan 78 dan 79 yang berada di Kota Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, Pekanbaru, Padang, Jakarta, Bandung dan Malaysia. Donasi tunai itu langsung diserahkan kepada Meri. Demikian juga bahan makanan berupa 1 karung beras juga diserahkan kepada Meri yang dalam kondisi terbaring.

"Ini adalah donasi dari kawan-kawan alumni 78-79. Semoga dapat dipergunakan untuk berobat dan lainnya oleh Meri. Semoga donasi ini dapat meringankan beban Meri dan Ibu," sebut Risbak sembari mengatakan bahwa alumni lintas angkatan atau IKA SMEAN Payakumbuh di bawah kepemimpinan Wirawan Amir juga akan datang menjenguk Meri dan juga akan membawa donasi.

Meri sangat berterima kasih atas kunjungan dan donasi para alumni SMEAN Payakumbuh Angkatan 78-79. "Semoga donasi dan bantuan bahan makanan yang diberikan kepada kami dibalasi oleh Allah dengan pahala yang berlipat ganda. Terima kasih Bapak dan ibu semua," kata Meri.

Pada bagian depan rumah papan Meri, telah berdiri rumah tembok bantuan pemerintah sekira ukuran 6 x 5 meter. Rumah bantuan ini kondisinya belum rampung, belum ada loteng, belum dicat dan sebagian belum terplaster rapi. (erz)