Wamenag RI Buka KSM 2023, Kontingen Sumbar Siap Berkompetisi

oleh -779 klik
Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI Saiful Rahmat Dasuki resmi membuka Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Nasional 2023 di Balai Kota Kendari, Kota Kendari, Ahad (03/09/2023) malam. IST
Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI Saiful Rahmat Dasuki resmi membuka Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Nasional 2023 di Balai Kota Kendari, Kota Kendari, Ahad (03/09/2023) malam. IST

JERNIHNEWS.COM-Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI Saiful Rahmat Dasuki resmi membuka Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Nasional 2023 di Balai Kota Kendari, Kota Kendari, Ahad (03/09/2023) malam. Pada ajang ini Provinsi Sumbar mengirim 11 pelajar yang mengikuti semua cabang yang diperlombakan.

Kontingen KSM Nasional Sumbar tiba di Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara Ahad (03/09/2023). IST
Kontingen KSM Nasional Sumbar tiba di Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara Ahad (03/09/2023). IST

Pembukaan KSM dan Myres tingkat Nasional 2023 di Bumi Anoa ini, ditandai dengan penekanan sirine secara bersama oleh Wamenag, Penasehat DWP Kemenag RI, Kakanwil Kemenag Sultra, Sekda Sultra, Dirjen Pendis serta Direktur KSKK.

KSM akan berlangsung mulai 3-7 September 2023. Tempat lomba, expo dan talkshow akan diselenggarakan di GOR dan Perpustakaan Modern. Sebanyak 1.500 orang mengikuti event tersebut terdiri dari peserta penuh dan peserta penggembira. Peserta penuh di setiap provinsi mengutus 22 orang delegasinya yang terdiri 11 peserta dan 11 pendamping.

Iven pembukaan KSM Nasional mengusung tema "Mandiri Berprestasi Membangun Kemuliaan Generasi". Hadir saat pembukaan Penasehat DWP Kemenag RI Eny Retno Yaqut, Staf Khusus dan Staf Ahli Menag, Dirjen Pendis, Direktur KSKK, Kakanwil Kemenag se-Indonesia serta para kontingen.

Dalam kesempatan tersebut, Wamenag Saiful menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Dirjen Pendis, yang kesekian kalinya menyelenggarakan KSM, Myres (Madrasah Young Researches Supercamp) secara berjenjang hingga tingkat nasional.

"Kita harapkan dari event nasional ini muncul talenta-talenta muda yang berprestasi nasional. Selanjutnya kita antarkan mereka berprestasi di tingkat internasional, membawa nama baik bangsa dan negara Indonesia," kata Wamenag Saiful.

Ia mengingatkan agar para kontingen berkompetisi dengan baik, serta menanamkan keyakinan bahwa hasil tidak akan mengkhianati proses. Karena menurutnya seseorang yang berproses dengan baik, gigih dan bersungguh-sungguh, kemungkinan besar akan menjadi juara. Jika tidak menjadi juara maka sebagai insan madrasah Kemenag RI yang baik dan terus belajar, serta harus meyakini bahwa itulah takdir dari Tuhan Yang Maha kuasa.

Melalui KSM serta kompetisi apapun hanya sarana untuk memfasilitasi dalam menemukan dan membina serta mengembangkan bakat, minat dan prestasi. "Tujuan utamanya adalah agar prestasi bisa tercapai serta memberikan manfaat kepada orang lain demi kemajuan bangsa, negara dan agama," terangnya.

Sumbar Kirim Full Kontingen

Sementara itu kontingen KSM dan Myres Sumbar sudah mendarat di Bandar Udara Haluoleo, Ahad (03/09/0203) pukul 07.05 WITA setelah sebelumnya diterbangkan dari Bandara Soetta pada pukul 02.55 WIB menggunakan pesawat udara Batik Air ID 6724.

Sebelumnya, kontingen KSM asal Sumatera Barat ini tiba di bandara Soetta sekitar pukul 21.40 WIB, Sabtu (02/09) malam menggunakan maskapai penerbangan Super Air Jet IU 905. Namun demikian, perjalanan kontingen Sumbar menuju Kendari yang dipimpin pimpinan rombongan H. Hami Mulyawan ini masih dalam posisi menunggu atau transit selama lima jam di Bandara Soetta.

"Jangan tegang, tetap tenang dan optimis kalian bisa menunjukan prestasi di KSM Nasional kali ini. Jaga kesehatan, jangan lupa berdoa agar diberi kemudahan dalam mengikuti kompetisi serta mendapat prestasi terbaik. Sumatera Barat Bana, Mandiri Berprestasi," ucap Hami kepada para peserta menyemangati setibanya di Bandara.

Kontingen KSM Sumbar tahun 2023 di Kota Kendari Sultra mengutus 11 peserta dengan 7 pendamping dari sekolah/madrasah dan 10 pendamping panitia daerah. Kontingen Sumbar mengikuti seluruh cabang lomba yang dipertandingkan pada KSM Nasional yakni matematika dan IPA untuk tingkat MI, matematika, fisika dan biologi untuk tingkat MTs dan matematika, fisika, biologi, kimia, ekonomi dan geografi untuk tingkat MA. Sedangkan untuk Myres ada tiga tim yang berhasil melaju ke final nasional tahun 2023 ini.

"Alhamdulillah jenjang MTs/SMP dua tim sekaligus lolos ke final. Diantaranya Bidang Matematika, Sains dan Pengembangan Teknologi MTsN 2 Kota Sawahlunto. Bidang Ilmu Sosial dan humaniora dan Bidang Ilmu Keagamaan Islam dari MTsN 3 Lima Puluh Kota. Sedangkan untuk jenjang MA, MAN 2 Bukittinggi yang berhasil mengikuti KSM Nasional untuk bidang Matematika, Sains dan Pengembangan Teknologi," jelas Hami.

Dikonfirmasi dari salah seorang peserta bernama Yazhid Naufal Satria dari MAS Perguruan Ar Risalah Kota Padang, ini adalah pengalaman pertamanya naik pesawat udara. "Rasanya deg-degan, 70 persen bawaannya cemas begitu, semoga nanti penerbangan kita lancar," ujarnya yang turut diaminkan rekan seperjuangan lainnya.

Pengakuan yang sama juga meluncur dari Daffa Adyatma Putera yang mengikuti cabang Matematika MTs/SMP terintegrasi. Ia mengaku perjalanan dengan pesawat udara adalah pengalaman pertama yang cukup mendebarkan.

Sementara peserta cabang Matematika MTs/SMP terintegrasi, Syamil Al Farry dari SMP IT An Nahl Kabupaten Lima Puluh Kota menuturkan hal berbeda. Baginya perjalanan menuju Kendari merupakan anugerah yang tidak bisa dilupakan.

"Menyenangkan, bertemu dengan banyak orang yang baru, menambah wawasan, pengetahuan, memperluas pergaulan juga, "ungkapnya.

Ketika ditanya bagaimana perasaannya ketika membayangkan akan terbang selama 3,5 jam menuju Kendari, ia mengaku tidak khawatir atau pun takut. "Mungkin karena sudah biasa dan sering juga naik pesawat, jadi walau pun jauh, biasa aja rasanya, yang saya terfikirkan justru nanti bagaimana kemampuan di saat kompetisi. Untuk materi sains rasanya saya sudah menguasai, namun untuk integrasi Islamnya yang masih jadi PR dan tantangan," sebutnya. (vr/pr)

Sumber:

Kemenag Sumbar & Detik Sultra